BERSUNGGUH-SUNGGUHLAH BERAMAL, SEBELUM DATANGNYA KEMATIAN

*BERSUNGGUH-SUNGGUHLAH BERAMAL, SEBELUM DATANGNYA KEMATIAN*

● قال الشيخ ابن عثيمين رحمه الله :

《 ينبغي للعاقل ما دام باقيا والصحة متوفرة أن يحرص على العمل قبل أن يموت فينقطع عمله؛ لأن الإنسان إذا كان في صحة تسهل عليه الطاعات واجتناب المحرمات بخلاف ما إذا كان مريضا 》.

📓📔 |[ شرح الأربعين النووية ص(465) ]|

As-Syaikh Ibnu Utsaimin rohimahulloh pernah berkata :

"Sepantasnya bagi orang yg berakal, selama dia masih terus dalam keadaan sehat, untuk bersemangat/bersungguh-sungguh dalam beramal, sebelum dia mati.

(Yg mana dgn kematian itu) akan terputuslah amalannya.

Karena seseorang itu, apabila dia dalam keadaan sehat, akan mudah baginya untuk melakukan berbagai amal ketaatan, dan (juga mudah) untuk menjauhi berbagai perkara yg diharamkan/dilarang.

Berbeda (keadaannya) apabila dia dalam keadaan sakit !"

[ SYARH AL-ARBA'IN AN-NAWAWIYYAH, hal. 465]

Catatan :

Subhanalloh...

Sungguh benar nasehat yg beliau sampaikan.

Kapan lagi kita akan bersegera dan bersungguh-sungguh untuk beramal, jika di masa masih sehat, kuat dan banyak kesempatan, ternyata masih juga bermalas-malasan ?

Kapan lagi untuk terus mempersiapkan bekal di akhirat nanti, kalau masih hidup sekarang ini saja masih menunda-nunda untuk beramal ?

Mengapa kita berlambat-lambat beramal untuk akhirat, sedangkan kematian akan datang mendadak, dan kiamat kita sdh begitu dekat ?

Saudaraku ...., sadarilah perkara ini, sebelum penyesalan kita tak lagi ada gunanya.

Alloh ta'ala berfirman :

وَأَنفِقُوا مِن مَّارَزَقْنَاكُم مِّن قَبْلِ أَن يَأْتِيَ أَحَدَكُمُ الْمَوْتُ فَيَقُولَ رَبِّ لَوْلآ أَخَّرْتَنِي إِلَى أَجَلٍ قَرِيبٍ فَأَصَّدَّقَ وَأَكُن مِّنَ الصَّالِحِينَ {10} وَلَن يُؤَخِّرَ اللهُ نَفْسًا إِذَا جَآءَ أَجَلُهَا وَاللهُ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ

“Dan infakkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu, sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata (menyesali) : “Wahai Robb-ku, mengapa Engkau tidak menangguhkan aku sedikit waktu lagi, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang shalih ?" Dan Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan ajal seseorang apabila telah datang waktunya. Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Munaafiquun : 10-11)

Saudaraku fillaah...

Dunia ini hanyalah jembatan menuju akhirat. Di dunia ini sajalah kita bisa memperbanyak bekal untuk kehidupan di akhirat nanti.

Dunia ini adalah tempat ibadah, tempat shalat, tempat puasa, tempat bersedekah, tempat berjihad, dan tempat kita berlomba-lomba dengan saudara  kita yg lainnya, untuk menggapai kebaikan (yakni surga), di akhirat nanti.

Karena itulah wahai saudaraku...

Marilah kita bersungguh-sungguh untuk beramal sholih, sebelum kematian datang memutuskan segala kelezatan dan kesempatan.

Semoga Alloh ta'ala senantiasa memberikan taufiq-Nya pada kita, agar istiqomah beramal sholih, hingga akhir hayat kita nanti.

Barokallohu fiikum....

Surabaya, Selasa pagi yg sejuk, 13 Dzulqo'dzah 1440 H / 16 Juli 2019 M

*✍️ Akhukum fillah, Abu Abdirrohman Yoyok WN Sby*

Semoga bermanfaat bagi kita semuanya.